Sabtu, 17 April 2010

bumiku panas hatiku juga panas..

Pernah gak sih kita berpikir kenapa bumi makin hari makin panas aja? Kasian yah bumi kepanasan L. Banyak orang bilang rasa panas yang dialami bumi kalau bahasa modernnya tuh disebut dengan PEMANASAN GLOBAL atau kalo orang bule bilangnya GLOBAL WARMING. Tapi apa sih sebenernya hubungan antara global warming dengan rasa panas yang kita rasakan?


Global warming atau pemanasan global adalah peningkatan temperature atau suhu (suhu adalah ukuran utk mengetahui seberapa panas atau dingin suatu benda) bumi akibat efek rumah kaca, serta meningkatnya emisi gas-gas seperti gas karbon dioksida (CO2), metana (CH4), dinitrooksida (N2O) dan CFC sehingga energi matahari terperangkap dalam atmosfer bumi. Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18 °C (1.33 ± 0.32 °F) selama seratus tahun terakhir. Gak kebayang kan gimana panasnya kalo bertambah terus?

Meningkatnya suhu global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-perubahan yang lain seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya intensitas fenomena cuaca yang ekstrim, serta perubahan jumlah dan pola presipitasi. Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, dan punahnya berbagai jenis hewan.


Orang mungkin beranggapan bahwa Bumi yang hangat akan menghasilkan lebih banyak makanan dari sebelumnya, tetapi hal ini sebenarnya tidak sama di beberapa tempat. Bagian Selatan Kanada, sebagai contoh, mungkin akan mendapat keuntungan dari lebih tingginya curah hujan dan lebih lamanya masa tanam. Di lain pihak, lahan pertanian tropis semi kering di beberapa bagian Afrika mungkin tidak dapat tumbuh. Daerah pertanian gurun yang menggunakan air irigasi dari gunung-gunung yang jauh dapat menderita jika snowpack (kumpulan salju) musim dingin, yang berfungsi sebagai reservoir alami, akan mencair sebelum puncak bulan-bulan masa tanam. Tanaman pangan dan hutan dapat mengalami serangan serangga dan penyakit yang lebih hebat. Hal ini juga menyebabkan ketidakstabilan suhu pada siang atau malam hari. Gak kebayang kan kalau hasil pangan gagal panen bisa mengakibatkan kelaparan masal di dunia.


Pada malam hari akan terasa sangat dingin namun pada siang hari akan berubah menjadi sangat panas. Peningkatan suhu yang terjadi pada bumi juga dapat meningkatkan “suhu” hati seseorang. Karena merasa kepanasan ditambah lagi dengan rasa lelah, seseorang menjadi lebih mudah emosi, kalau kita jadi marah berarti “hati kita lagi panas” tapi betul atau tidak keduanya saling berhubungan masih belum meyakinkan :). Lalu muncul sebuah kalimat dalam pikiran saya saat saya merasa kepanasan dan mulai gusar :) “bumiku panas, hatiku juga panas”.

0 komentar:

Posting Komentar